Warga tingkat I memakai sabuk putih dari kain mori, sementara warga tingkat dua dan tiga menggunakan selendang. Setiap tingkatan ini mengajarkan tingkat pemahaman yang lebih dalam tentang PSHT dan melibatkan pengembangan kemampuan gerak, jurus, serta nilai-nilai spiritual. Kesimpulan
Advertisement. Arti Penggunaan Mori Psht. Mori dalam SH Terate adalah lambang,tanda,bendera, yang menyatakan bahwa pemilik dari mori tersebut adalah warga Setia Hati Terate yang sah / yang sudah disahkan. Mori berwarna putih melambangkan kesucian hati, dalam arti selalu berbuat kebajikan, tidak mempunyai sifat tercela, dan tidak mau pemiliki
Mengadakan PSHT Cup.Tingkat Jateng DIY pada bulan Juni/Juli 2016 di Banjarnegara; Mengadakan PSHT Cup./Piala Dindikpora VIII, Tingkat Kabupaten pada bulan Desember 2016 Halal Bihalal Warga tingkat Cabang pada bulan Juli 2016. Laku Dlamak Lemah malam satu suro pada tanggal 1 Oktober 2016; Pencucian Mori bersama pada tanggal 11, 22 atau 29
Siswa tingkat Polos yang lulus pada ujian kenaikan tingkat selanjutnya disebut Siswa Jambon yang ditandai dengan Sabuk berwarna Jambon. Sebutan Jambon mengacu kepada Warna Sabuk pada tingkatan ini yaitu Merah Jambu "buah: Jambu biji" Selain peningkatan pemahaman dan pengamalan ke-SH-an pada tingkatan ini ada penambahan Gerak dan Gerakan maksimal menjadi 3-4 pukulan, tendangan, pertahanan
Suatu hal istimewa warga tingkat 2 dua mau turun ke kalangan sambung dengan siswa dan memberi contoh sambung ke warga warga yang lain..Follow instagram M Rya
3. Tingkatan sabuk PSHT: Sabuk hijau. Siswa Jambon yang berhasil lulus ujian kenaikan tingkat akan mendapatkan sabuk hijau. Pada tingkatan ini, siswa akan mendalami dan memperluas pengetahuan dan keterampilan mereka dalam seni bela diri PSHT. Mereka akan mempelajari teknik-teknik yang lebih kompleks dan lebih dalam. 4.
Penjelasan ini dapat membantah bahwa ritual Sasahan PSHT mengandung unsur mistis. Berikut adalah makna-makna yang terkandung dalam barang syarat ritual Sasahan PSHT : 1. Uang Koin. Uang koin yang harus di bawa dalam ritual Sasahan PSHT adalah uang koin dengan nominal Rp.1.000. Jumlahnya pun harus sesuai dengan yang ditentukan yaitu 36.
Persaudaraan Setia Hati Terate (widely known as PSHT or SH Terate) is a sports and pencak silat organization from East Java, Indonesia, created by Ki Hadjar Hardjo Oetomo in 1922 and was later agreed to be renamed to Persaudaraan Setia Hati Terate at its first congress in Madiun in 1948.
alur dari Persaudaraan Setia Hati Terate dibagi menjadi tiga derajat : 1. Gelar Pertama (TINGKAT Satu): Gelar Pertama terutama ditujukan untuk pembangunan fisik. Melalui sistem gerakan fisik terampil (Pencak), siswa belajar untuk menggunakan tubuh mereka secara efektif. Gelar Pertama dibagi menjadi beberapa langkah, ditambah dengan sistem lulus
5. Warga Warga setia hati dibagimenjadi 3 derajat : A. Warga Tingkat I Gelar yang diperuntukkan pada siswa yang dapat meniti sabuk polos ampe putih kecil. pada warga tingkat satu telah disarankan untuk mengajar serta meningkatkan Setia Hati Terate serta telah kuasai gerakan senam, jurus, pukulan, sepakan ataupun pernafasan B. Warga Tingkat II
qxSWu9d.